Teks foto: Pimpinan DPRD Bengkalis Syahrial memenuhi undangan rapat dengar pendapat terkait rendahnya harga singkong di pasaran

Pekanbaru, Humas DPRD - Pimpinan DPRD Bengkalis Syahrial memenuhi undangan rapat dengar pendapat terkait rendahnya harga singkong di pasaran yang menjadi dilema bagi petani singkong, Rabu (17/03/2021).

Pertemuan dilaksanakan oleh Komisi II DPRD Provinsi Riau bersama OPD Mitra Kerja di Ruang Rapat DPRD Provinsi Riau.

Dalam pertemuan tersebut Syahrial mendengar berbagai pendapat yang disuarakan baik dewan, perusahaan, koperasi, Bank, maupun masyarakat yang berdiskusi agar petani singkong dapat terayomi.

Syahrial sebelum juga menyuarakan pendapatnya, berterimakasih atas undangan berkaitan dengan yang disampaikan untuk meningkatkan taraf ekonomi bagi petani.

Ia menawarkan beberapa solusi, misalnya dengan mencari cara menekan biaya produksi petani. Kemudian Petani diberikan kesempatan untuk "Melek" terhadap teknologi.

"Teknologi apa yang tepat, kami meminta kepada DPRD provinsi untuk adakan rapat khusus bersama DPRD kabupaten dengan melibatkan gubernur untuk membantu masyarakat," tegasnya.

Kehadiran Perusahan Besar harus memberikan kontribusi kepada masyarakat, karena hari ini pertanian menjadi sektor yang mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19.

Ia menegaskan, Pemerintah harus intervensi bagaimana menekan biaya produksi petani dengan menyediakan rekayasa alat dan teknologi yang mendorong agar mereka bisa melakukan percepatan panen dan teknik apa saja yang menurunkan cost produksi.

"Kita minta kepala daerah punya semangat yang sama, hal-hal yang berhubungan langsung kepada ekonomi kerakyatan harus perhatikan, jangan sampai nanti ada penggiringan opini bahwa singkong tidak lagi bisa menunjang perekonomian," tutupnya kemudian.

 


[Ikuti Terus DPRD Bengkalis Melalui Sosial Media]







DPRD Bengkalis
di Google+



DPRD Bengkalis
di Instagram

Berita Lainnya

Tulis Komentar