Teks foto: Pimpinan dan anggota DPRD Bengkalis Menerima Aksi Unjuk Rasa Aliansi GERAM-B.

Bengkalis, Humas DPRD - Pimpinan dan anggota DPRD Bengkalis menyambut kedatangan Aliansi Gerakan Rakyat dan Mahasiswa Kabupaten Bengkalis (GERAM-B) yang menggelar aksi unjuk rasa terkait sejumlah isu nasional dan daerah di Gedung DPRD Bengkalis, Rabu (03/09/2025).

Tidak menunggu lama, mahasiswa langsung diajak beraudiensi secara damai untuk menyampaikan aspirasi mereka. Kehadiran banyak anggota DPRD dalam menyambut mahasiswa menunjukkan bahwa lembaga legislatif memberikan perhatian penuh terhadap isu-isu yang disampaikan oleh mahasiswa dan berkomitmen menindaklanjutinya bersama pemerintah daerah.

Pertemuan ini juga dihadiri Kapolres Bengkalis, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Efendi, Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkalis Ersan Saputra, Sekretaris DPRD Rafhiardi Ikhsan, Dandim, Danposal, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) M. Adi Pranoto, Kabag Hukum Setda, dan pihak terkait lainnya.

Dalam audiensi, mahasiswa mendesak secara tegas agar kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis dievaluasi terkait penertiban antrian Roro, penyerobotan antrian dan perlakuan khusus, kurangnya publikasi informasi pelayaran seperti jadwal kapal dan alasan keterlambatan, serta minimnya perhatian terhadap penerangan jalan umum. Mahasiswa juga berharap kepada pemerintah dan DPRD agar segera mengambil langkah cepat terkait abrasi yang semakin parah, khususnya di Desa Prapat Tunggal, serta memberikan rekomendasi kepada pemerintah daerah dan pusat untuk menstabilkan harga bahan pokok agar sesuai dengan daya beli masyarakat.

Selain itu, mereka juga meminta DPRD berkomitmen memberantas narkoba dan segera menyelesaikan naskah akademis pembentukan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bengkalis, menekan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta mendukung pengesahan RUU perampasan aset.

Menanggapi beberapa hal tersebut, selaku Ketua DPRD, Septian Nugraha menyampaikan bahwa terkait penyeberangan Roro diharapkan ke depan Dinas Perhubungan dapat lebih baik dalam menata pelayanan dan antrian, karena Roro merupakan jantung perekonomian masyarakat Bengkalis. Ia juga menegaskan agar tidak ada lagi praktik menerobos antrian, serta mengusulkan pemasangan billboard di setiap pelabuhan berisi jadwal penyeberangan sehingga pengguna jasa Roro mengetahui informasi secara jelas.

Terkait penerangan jalan umum (PJU), Septian meminta OPD terkait untuk mendata titik-titik yang membutuhkan lampu penerangan agar dapat menjadi prioritas bersama DPRD dan pemerintah daerah.

“Dengan adanya tuntutan ini, kami akan menindaklanjutinya. Semua yang disampaikan akan menjadi perhatian kami. Beri kami waktu untuk mengevaluasi, khususnya dalam penanganan masalah Roro,” ujarnya.

Septian juga menambahkan bahwa masalah abrasi sudah dilakukan berbagai kajian dan salah satu solusi yang disarankan adalah penanaman pohon mangrove. Sementara untuk stabilisasi harga bahan pokok, pemerintah daerah melalui dinas terkait setiap bulannya melaksanakan program pasar murah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok.

Dari pihak Eksekutif, Sekda Bengkalis, Ersan Saputra, mengatakan bahwa pemerintah daerah akan melakukan evaluasi kinerja terhadap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tidak hanya Dinas Perhubungan saja tetapi OPD-OPD lainnya dilakukan evaluasi dan ini sudah berlangsung dari bulan agustus, pemerintah daerah siap bersinergi dengan DPRD dan semua pihak untuk menindaklanjuti aspirasi mahasiswa. Ia menyebut persoalan Roro dan abrasi, akan menjadi prioritas karena menyangkut aktivitas ekonomi masyarakat dan keberlangsungan wilayah pesisir Bengkalis.

Kemudian Kepala Dinas Perhubungan Bengkalis, M. Adi Pranoto, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dan menyadari bahwa akses utama masuk Pulau Bengkalis hanya melalui Roro. “Kami akan mengembalikan semua kapal yang saat ini docking dalam waktu satu bulan ke depan, dan kami juga akan menerapkan sistem E-Ticketing untuk menertibkan antrian,” ungkapnya.

Ketua DPRD Bengkalis, Septian Nugraha, menyampaikan terima kasih kepada Aliansi Gerakan Mahasiswa dan Masyarakat yang telah menyampaikan aspirasi secara tertib, aman, dan lancar. “Segala masukan, saran, dan pendapat yang disampaikan akan kami tindak lanjuti bersama untuk mewujudkan Bengkalis yang lebih baik ke depannya,” tutup Septian.

 


[Ikuti Terus DPRD Bengkalis Melalui Sosial Media]







DPRD Bengkalis
di Google+



DPRD Bengkalis
di Instagram

Berita Lainnya

Tulis Komentar