DPRD

Mandau, Humas DPRD Bengkalis - Komisi II melakukan kunjungan ke Kantor PLN Rayon Duri dalam rangka tindak lanjut hasil kunjungan kerja komisi II ke Balai Benih Ikan Air tawar (BBIAT) kecamatan Pinggir, Selasa (04/05/2021).

Kedatangan Komisi II di terima langsung oleh Manager ULP PLN Rayon Duri, Susrino yang didampingi Supervisor Teknik, Suherman Nainggolan serta Supervisor Transaksi Energi Ahmad Ruziko.

Anggota komisi II Rianto menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan Komisi II yaitu terkait penerangan dan kelistrikan di Balai Benih Ikan.

“Permasalahan utama dalam perkembangan Benih Budidaya Ikan (BBI) yang dikembangkan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Bengkalis terutama dari segi penerangan kelistrikan. Maka dari itu apa yang harus dilakukan agar BBI dialiri listrik, apakah mengajukan proposal atau pengajuan pembangunan instalasi menuju BBI. Hal ini berkaitan dengan visi dan misi Bupati Bengkalis tentang budi daya ikan di bidang Perikanan.”

Manager ULP PLN Rayon Duri, Susrino menjelaskan terkait penerangan listrik di BBI. Bahwa nantinya akan dilakukan pengecekan di lapangan apakah cukup hanya pasokan energi listrik atau membangun travo.

"Jika di lapangan diperlukan perluasan, maka ULP PLN Rayon Duri akan melakukan pengusulan ke PLN Dumai dan diteruskan ke PLN Pekanbaru. Kita berharap nantinya ada langkah terbaik yang diambil agar listrik bisa secepatnya ada di BBI.”

Zamzami Harun tentang persoalan utama yang terjadi sehingga BBI tidak mendapat aliran listrik harus mendapatkan solusinya.

“seperti kita ketahui bahwa BBI ini diperuntukkan untuk kelompok masyarakat tempatan sehingga persoalan listrik menjadi penghambat dalam proses pembibitan. Kita telah menganggarkan dana APBD terkait perikanan, namun banyak kendala-kendala yang di temukan di lapangan terutama listrik yang menjadi alat vital dalam pembibitan.”

Laurensius mengharapkan kabel yang telah terpasang namun tiang listrik yang tidak ada atau hanya tiang darurat untuk penyangga kabel begitu juga sebaliknya harus dijadikan prioritas oleh PLN.

Susrino menjelaskan PLN Rayon Duri telah berupaya dalam realisasi usulan yang telah masuk sehingga usulan tersebut untuk tahun ini akan di realisasikan sesuai dengan domain PLN Rayon Duri.

Erwan juga mengatakan banyak rumah-rumah masyarakat yang belum teraliri listrik dari PLN dan juga keluhan pelanggan terkait pemasangan instalasi listrik.

“Terkait usulan pemasangan instalasi pemasangan baru untuk segera diusulkan ke PLN Rayon Duri agar segera di survei sehingga kami bisa secepatnya untuk memproses. Pelanggan yang beberapa tahun belakangan belum mendapatkan listrik, saat ini telah menikmati listrik dan pelanggan yang lain tetap diusahakan supaya bisa berlistrik,” tutup Susrino.