DPRD

Bengkalis, Humas DPRD - Bupati Bengkalis sampaikan jawaban/penjelasan terkait pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Bengkalis tentang Rancangan RAPBD Kabupaten Bengkalis TA 2020 yang diwakili oleh Sekda Bengkalis H. Bustami HY pada rapat paripurna, pada Selasa 26 November 2019.

Paripuna yang kembali digelar pada selasa sore, pukul 17.00 Wib tersebut dipimpin oleh ketua DPRD H. Khairul Umam didampingi wakil ketua Syahrial dan Syaiful Ardi. Setelah rapat paripurna dibuka, Bupati Bengkalis melalui Sekda langsung diberikan kesempatan untuk menjawab dan menjelaskan satu persatu saran dan masukan yang disampaikan oleh fraksi-fraksi DPRD.

Bupati menyepakati saran dan masukan yang disampaikan oleh Hj. Zahraini fraksi PKS terkait program-program yang menyentuh langsung ke masyarakat, proses lelang menjadi perhatian pemerintah daerah untuk dilakukan percepatan dan pemerintah daerah berkomitmen untuk memperhatikan dan memajukan pendidikan dalam semua aspek, begitupun dengan infrastruktur yang kedepannya akan dijaga dan ditingkatkan kualitasnya.

Kemudian, dari fraksi Golkar yang disampaikan oleh Rahmah Yenny Bupati mengucapkan terima kasih atas segala masukan dan sarannya. “Pemerintah Bengkalis sudah berupaya menggali sumber-sumber penerimaan baru daerah, dengan menyusun anggaran yang lebih produktif dan tepat sasaran, serta melakukan efesiensi belanja dengan tidak mengurangi program-program yang menyentuh pelayanan kepada masyarakat”, Tuturnya.

Pandangan Umum ketiga, dari Fraksi PAN yang disampaikan oleh Rianto Bupati menjawab terhadap efesiensi penggunaan ATK, perjalanan dinas dan pos penganggaran rutin lainnya akan dilakukan peningkatan efektifitas dari keluaran dan hasil dari pelaksanaan kegiatan penganggaran rutin. “Harapan peningkatan kualitas pelaksanaan kegiatan dalam rangka meningkatkan geliat perekonomian masyarakat akan dijadikan sebagai salah satu pedoman dalam merealisasikan target dan anggaran dari setiap kegiatan”, Ungkapnya kemudian.

“Terkait saran dari fraksi PDI Perjuangan agar memperbanyak kegiatan pembangunan jalan poros di setiap daerah, kami pada prinsipnya sangat setuju karena jalan poros memberikan multifilter efek bagi perekonomian masyarakat. Kami juga menegaskan kepada OPD untuk mengalokasikan anggaran pada kegiatan yang berdampak luas kepada masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, sosial dan pelayanan publik”, Jelas Bupati.

Menjawab pandangan umum dari fraksi partai Gerindra terkait masalah Karhutla Pemerintah Bengkalis dalam RAPBD TA 2020 melalui dinas Damkar telah menyiapkan anggaran program dan kegiatan dalam bentuk kemitraan dengan instansi vertikal, perusahaan dan pemerintah desa, dan terkait penyediaan E-KTP sudah diupayakan penganggaran maupun proses pelaksanaannya sesuai dengan terget dan arah kebijakan pemerintah pusat.

Selanjutnya saran dan masukan dari fraksi Gabungan Suara Rakyat oleh Jubir Askori Bupati memaklumi kerisauan yang dirasakan oleh fraksi Gabungan Suara Rakyat tentang dana perimbangan yang sangat fluktuatif. Untuk itu, ini akan menjadi isu utama yang harus disikapi bersama nantinya. Begitupun dengan pentingnya DID yang harus menjadi perhatian oleh semua pihak.

Terakhir saran dan masukan oleh Surya Budiman mewakili fraksi Kebangkitan Bintang Indonesia, “Kami Pemerintah Kabupaten Bengkalis bersama-sama DPRD akan terus melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap capaian target kinerja pendapatan daerah sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing dan berpedoman kepada peraturan yang berlaku”.